Setiap jenis skala memiliki templat visual uniknya sendiri; dan setiap templat memiliki melodi musik uniknya sendiri yang dapat dipindahkan ke tombol yang berbeda (level nada berbeda).
Jika kita menganggap skala sebagai pita pengukur musik, pola desain visual untuk setiap jenis skala berbeda misalnya, pola jarak interval skala minor harmonik akan berbeda dengan skala minor melodi pada pita pengukur musik. .
Untuk contoh pertama kami, kami akan menggunakan kunci C mayor.
Melodi skala besar adalah yang umum: lakukan, ulang, mi, fa, sol, la, ti, lakukan
Pola template musik untuk skala utama adalah: nada - nada - semitone - nada - nada - nada - semitone
Skala C mayor berisi catatan berikut: C - D - E - F - G - A - B - C
Sekarang mari kita catat ini dan transfer ke templat skala utama kami (atau pita pengukur).
C (nada) D (nada) E (semi-nada) F (nada) G (nada) A (nada) B (semi-nada) C
Perlu diingat bahwa fretboard gitar dibagi menjadi semitone yaitu, jarak dari satu fret ke fret berikutnya adalah semitone, dan dua semitone (dua fret) sama dengan nada.
Langkah kami selanjutnya adalah mentransfer desain musik kami ke fretboard gitar.
Dari nada C ke nada D adalah nada (dua fret), dari nada D ke nada E adalah nada (dua fret) dari nada E ke F (satu fret) dll.
Inilah cara kami memainkan skala linier C mayor pada senar kedua gitar.
C = 1
D = 3
E = 5
F = 6
G = 8
A = 10
B = 12
C = 13
Perhatikan bagaimana catatan E-F dan B-C tidak memiliki celah di antara mereka.
Desain skala linier (jarak interval) tetap sama terlepas dari titik awal kami, yang berarti bahwa jarak relatif antara setiap not dalam skala mayor linear naik kami akan persis sama terlepas dari C note mana kami mulai.
Jelas beberapa skala linier akan lebih praktis daripada yang lain tetapi untuk tujuan latihan ini mari kita lihat titik awal opsional kami untuk skala C mayor.
Karena kita memiliki enam string maka kita dapat membuat enam desain linier; desain untuk string pertama dan keenam akan identik karena kedua string disetel ke nada E.
Titik awal
1st (str) C = 8 (fret)
2nd (str) C = 1st (fr)
3 (str) C = 5 (fr)
4th (str) C = 10 (fr)
5th (str) C = 3rd (fr)
6 (str) C = 8 (fr)
Desain linier berdasarkan senar ke-5 akan menjadi opsi yang memungkinkan untuk gitar akustik; pola lainnya akan membutuhkan gitar listrik atau gitar akustik dengan cutaway.
Inilah cara kami memainkan skala linear C mayor pada senar kelima gitar.
C = 3
D = 5
E = 7
F = 8
G = 10
A = 12
B = 14
C = 15